Jumat, 14 Oktober 2011

Indahnya diSore hari

 

Indahnya diSore hari
Karya : Didit prasetyo


                Pagi ini udara sangat dingin, angin menghembuskan dedaunan dan merontokkan batang – batang kering yang sedang bergantian musim.masih ada kabut tipis disana . tapi jika siang datang , panasnya minta ampun. Apalagi pohon – pohon yang sekarang sudah berkurang karna ulah para orang – orang yang tak bertanggung jawab. Tapi itu tak membuat semangat para orang – orang untuk beraktivitas seperti biasanya.
                “ Hai, fik . kok, kamu gak berangkat kerja emang ini jam berapa,” tumben. Ibu datang sambil membawa barang belanjanya dan dengan muka heran karena tak biasanya aku jam segini  loem berangkat kerja.
                “ah, enggak juga buk, lagi ingin berangkat siang ajah. Besok juga normal lagi”ujarku
                “ wah, emang gak dimarahin bos kamu, kan biasanya kamu paling tertib kalau berangkat kerja, kemungkinan satpam belum datang kamunya dah datang duluan “ meledekku sambil tertawa.
“ yaudah bu nie mau mandi dulu”  eh bu aku titip donk, tolong kemeja ku disetlika kan, heheheheeh”
                Tak terasa setelah badan segar dan pakain sudah rapi . aku langsung berangkat kerja, tak jarang aku berangkat se – siang ini. Karana ini pertama kalinya aku berangkat siang, waktu menunjukan pukul 08.30. biasanya aku berangkat kerja pukul 06.55. itu pun kalau jalan tidak macet.aku berangkat siang karna ditempat aku kerja lagi mengadakan study tour ke salah satu pariwisata yang ada dikaranganyar. Sebenarnya aku tak termasuk dalam kegiatan ini. Tapi karna aku disuruh oleh atasan ku maka aku setuju dan mau mengikuti kegiataan ini.
                aku sebenarnya ingin mengajak rina , ia adalah temen sekantor karna ia adalah temen yang paling dekat dan sedesa sama aku. Sebenarnya ini hanya buat aku saja tapi aku memohon kepada atasanku untuk mengajak rina ikut dalam kegiatan ini. Setelah aku meminta izin kepada atasanku aku mengabari  rina tentang ini.aku pun menghampiri meja kerja rina yang tak jauh dari tempat duduk ku.
                “ rin lagi apha nie, aku ganggu pekerjaan kamu gak , ku mau ngomong sesuatu nie kekamu .”
                “ ngomong aja fik, aku gak lagi sibuk kox, Cuma menyelesaikan tugas yang dikasih pak bos ajah ‘ Q takut kalau nie ntar gak jadi’ kamu tau sendirikan kalau pak bos marah, kaya singa yang lapar… ehheheheheheheheh “ maaf hlow kalau aku mendengarkan kamu bicara sambil mengejarkan tugas” ujarnya
                “ iya , ndak pha – phaw, eh kamu besok ,mau ikut nggak,” kemana ……?
                Kan kantor mau mengadakan study tour nah aku diajak untuk mengikuti kegiatan ini, sebenarnya aku ndak mau tapi dipaksa untuk ikut sih “ ..mmmm… tapi aku kan gak di ajak , aku gak berani fik.. nanti dikira aku cewek apan lagi…!
                “ endak kok , tadi aku dah minta izin kepada pak bos kalau aku mengajak kamu “ … mang bolehh” , boleh lah …. Taufik gitu lohhh heheheheheh”ujarku sambl tertawa terbahak – bahak.
                “ heee’emt yaudah tak fikir – fikir dulu, “ sambil menyelesaikan tugas kantornya.
                Rina sepertinya begitu tertarik  dengan apa yang aku tawarkan tadi. Ini tidak biasa, karna rina sangat senang kalau diajak liburan. Kalau memang dia mau ikut kegiatan ini aku sanagat senang karana aku bisa membagi kesenangan dengan orang lain.
                Setelah aku pulang sekolah aku kerumah rina yang berjarak ± 5 meter dari rumah. Ditengah – tengah perjalanan aku sempat heran, kenapa yach kok…sore kaya gini panasya minta ampun…..!!! huftt jadi capek aku…….! Tapi setelah aku berjalan cukup jauh akhirnya aku samapi juga di rumah rina dan sedang melihar ia lagi duduk didepan rumah.
                “ hai rin agy apha” tumben jam segini nongol didepan rumah “ apha lagi nungguin rumah … biar ndak dibbol maling heheheeh “ ujarku sambil menertawakan dia.
                “ kamu nie aneh – aneh aja tow fik…taufik….” Enggak Cuma iseng ajah soale didalam panasnya minta ampun. Padahal ini sudah jam segini, masak panasnya masih ajah. Ayo duduk sini”
                “ eh… rin gimana kamu mau ikut gak” …..” menurut gue.Mmmmm….. gimana yah. Emang tadi kamu bilang apa, fik ? heheheh
                “ nah mulai datang lagi , kan telminya. Kamu tuh pha dah tua kok, sering lupa sih. Kamu mau gak ikut dalam kegiatan dikantor, mumpung gratis nie….”
                “ yach dech aku ikut, tapi aku besok dijemput yach.. heheheheh , buat ngurangi ongkos ojek heheheeh” dasar kamu tuhhhh.. dari dulu sifat kamu gak berubah sukanya yang gratis muluuu ‘’’ huftttt
                Esok hari pun tiba , setelah salat subuh aku berkemas – kemas dan membersihkan tempat tidurku. Dan membangunkan ibu untuk salat dan masak. Lagi – lagi ibu heran dengan apa yang aku lakukan tadi.
                “ hemttt, fik …taufik kamu tuh kesambet pohon apha tow leee..” kemaren jah berangkat siang kok sekarang pagi – pagi gini dah siap – siap. Emang kamu kemaren dimarahin bos kamu , sehingga kamu berangkat lebih awal’
                “ enggak buk, aku siap – siap lebih awal karna nanti aku sama rina mau ikut kegiatan kantor jadi harus sia –siap lebih awal.” Ujarku
                Setelah aku siap – siap lalu aku pergi dengan sepeda buntut ku, tak lupa aku pamitan sama ibu dan meminta doa agar selamat diperjalanan nanti. Sebelum aku menuju kantor aku harus menjemput rina dulu karena au berjanji kalau akan menjemput rina.setelah aku jemput rina aku berangkat bersama ke kantor. Tapi ditengah – tengah perjalanan nasib sial menghampiri . sepeda yang aku tunggangin sama rina ,macet ditengah – tengah jalan. Padahal aku harus mengejar waktu kalau tidak ingin terlembat.
                Akhirnya aku harus membawa sepedaku kebengkel . padahal jarak dari tempat kejadian sama bengkel ± 2,5 m. aku pun menyesal kenapa kok gak kemaren saja kaya gini, gak sekarang adha acara penting malah kejadian.setelah lama aku menunggu akhirnya selesai juga . dan aku sama rina langsung bergegas pergi ke kantor.
                Sesampainya disana ternyata temen – temen sudah menantiku dan rina. Kenapa fik baru datneg “ ujar pak bos
                “ sorry, pak tadi dejalan ada halangan sedikit” … yaudah buruan sepedanya taruh disana lalu kita berangkat bersama – sama denga bus ini” siap pak
                Kami berangkat dari kantor sekitar pukul 07.30. diperkirakan kalau jalan tidak macet 4 jam lagi kita nyampe. Tapi kalau macet kemungkinan bisa 4 – 6 jam. Tapi disiang itu jalan tidak macet, dan kami menelusuri jalan yang penuh belokan dan menanjak tajam. Tak jarang Q ketakutan ketika tanjakan tajam.
                Akhirnya kami sampai juga ditempat tujuan. Kami tiba ditempat tujuan pada jam 13.30. pemandangan ditempat ini sungguh luar biasa. Dimana banyak ciptan allah yang menghiasi tempat ini. Kami pun serombongan berangkat ke mata air yang akan kami tuju. Untuk mendapatkan keindahan yang sangat luar biasa kita harus menuruni anak tangga yang ±200 anak tangga itu. Disela – sela perjalanan kami melihat rombongan kera yang sedang mengikuti kami. Rasa capek , letih, senang bercampur menjadi satu. Apalagi setelah kami melihat suara air yang jatuh dan terkena bebatuan, serta udara yang sejuk menghembuskan dan membuat kami semangat.
                “ pak, ayo cepat……….lihat air terjunya sudah kelihatan “ dengan semangat…..” iyawww…….
Tak lupa Q mengajak rina untuk berjalan secepat mungkin. Karna aku penasaran dengan air terjun ini.
                Setelah sampai didepan air terjun aku terpukau dengan keindahan tempat ini. Karna tak jarang aku bisa melihat pemandangan yang seindah ini biasanya aku memandang tumpukan buku dan laporan – laporan hasil meeting dan berkas – berkas kantor.
                “ rin indah yaaa…. Apalagi kalau kita bisa menuju bawah air terjun atau titik pusat air terjun itu … kamu mau nggak kesana …” ujarku sambil terpukau
                “ ogahhhh….. fik, aku takut, ntar kalau kita kesana trus kita jatuh kan bahaya … lihat noh,,, dibawahnya batu semua .. apa kamu gak ngeri ‘ kan disini kita juga bisa merasakan keindahanya..”.. iyach dechh kita disini jah,,, tapi asyik yach, tak jarang kita bisa melihat yang begini .. kan biasanya kita sibuk dengan urusan kantor heheheheh “
                “ betul .. tuh fik “ hahahah
                Kami pun asyik dengan kegiatan yang dilakukan dihari ini, sehingga kami lupa akan waktu. Tapi sebelum pulang denger – denger disini kalau sore ada pemandangan yang sangat luar biasa. Dan tak jauh dari keindahan sunset di pulau dewata bali.
                Akhirnya setelah kami menunggu lama. Kami bisa menyaksikan sunset di tempat ini. Kami melihat matahari terbenam , karna kami berada di puncak gunung yang diman atempatnya tertinggi sehingga kita bisa melihat apapun dari atas sini. Sungguh indah pemandangan ini . aku mengambil camera dari tasku dan tak lupa ku jadikan dokumentasi dan akan kuceritakan kepada anak – anak ku nanti.
                Andai saja tempatku sesejuk ini mungkin aku akan bersemangat dalam bekerja. Tapi itu hanylah sebuah keinginan yang tak akan bisa tercapai. Andai saja bisa terjadi kemungkinan tempatku akan diserbu oleh wisatawan asing.
                Setelah kami puas dengan keindahan ini kami pun mengakhiri perjalanan ini dengan makan bersama disalah satu resto milik bos kami. Kami disana puas makan apa saja yang kami inginkan. Hidangan ayam bakar dan sate kambing lah menjadi menu aku sekarang. Karna ini makanan favoritku.
                “ fik kamu doyan pha laper cih….” Ujar rina sambil meledek….
                “ enggak rin,, jarang – jarang kita bisa makan seenak ini , gratissss lagi’ ayo buruan kita habiskan ntar nambah lagi heheh “ sambil mengunyah makanan yang baru saja Q ambil.
                Setelah kami selesai istirahat dan makan, kami melanjutkan perjalanan untuk pulang dan akan beraktivitas seperti biasa besok. Tapi kenangan ini akan aku ingat dan akan kuambil kenangan yang sangat luar biasa. Aku tak lupa mengucap syukur kepada-NYA.

0 komentar:

Posting Komentar